Resolusi Basi!

Image

Sumber Foto: wordpress

Setiap awal tahun para pemangku optimisme berdiri tegak memainkan terompet di malam hari. Mereka menikmati pesta pora sesa(a)t untuk sekedar merayakan pergantian tahun. Dengan resolusi besar mereka mengukir rancangan masa depan diri.

Lucunya setiap resolusi yang dibuat tak pernah tercapai seratus persen. Sementara banyak insan berjalan tanpa hingar bingar dan pamer resolusi menapaki impian dengan lenggang senyum puas. Apa yang salah dalam hal ini?

Setiap insan sebenarnya berhak membuat rencana dalam diri, sayangnya tidak semua orang bisa konsisten dengan rancangan yang dibuat. Banyaknya rencana kadang membuat kita lupa mengukur diri sendiri dan bertanya dalam diri, apakah kita sudah mampu menjalankan semua resolusi yang kita buat.

Banyak yang berpikir motivasi saja sudah cukup untuk membuat seseorang bisa berhasil. Ini yang terkadang menyesatkan banyak orang hingga banyak orang jatuh berguguran. Mereka yang memiliki keberhasilan sebelumnya memiliki banyak bekal untuk bergerak dan bertindak seperti sekarang ini. Bahkan motivator yang kita dengarkan pun tidak serta bisa merealisasikan semuanya dengan mulus. Mereka punya support tim yang mendukung impian bergerak menjadi nyata.

Jadi bukan hanya “semangat,” para motivator bergerak membakar diri mewujudkan impian.

Kuncinya sebenarnya terletak pada konsistensi yang sudah kita buat. Banyak pemangku optimisme turun ketika tahu banyak rencana yang tidak sesuai harapan. Resolusi pun jauh tertinggal hingga terkadang terlewatkan begitu saja.

Yang lebih mengejutkan banyak pemangku optimisme lupa resolusinya terlalu besar untuk dibawa, sehingga ketika berjalan bingung bagaimana cara membawanya ke kehidupan nyata. Ketika sadar, waktu sudah banyak terbuang dan terlewati.

Bung, membuat resolusi itu sangat mudah, tapi yang paling penting adalah konsisten menjalani resolusi yang sudah dibuat. Jangan hanya bicara akan membuat banyak resolusi kalau diri sendiri belum bisa konsisten menjalani hidup. Belajar konsisten saja dulu, itu akan nampak lebih baik untuk dirimu. Setelah konsisten, belajarlah mengukur diri sendiri dan bicaralah pada Illahi tentang semua resolusi kita ingini. Libatkan kehendak-Nya dalam perjalanan hidup agar pencapaian diri tidak kosong, setelah semua dijalani barulah buat resolusi diri….

Ini hanya sekedar share saya tentang resolusi, semoga bermanfaat untuk sobat semua….

Salam Inspirasi

Senda Irawan | Book Writer | Ghost Writer | Kontributor Writing Clinic Annida | Penulis buku 88 Kiat Menjadi Penulis Hebat | Speaker | Founder Rumah Baca Cakrawala Indonesia | Founder Komunitas Baca Buku | twitter: @Sendrawan

Tinggalkan komentar